Jumat, 22 Juli 2011

Datangnya Ramadhan

Sebentar lagi bulan puasa akan tiba.Persiapkan diri untuk bisa menjalani rutinitas puasa dengan baik dan lancar, berharap puasa kali ini lebih baik dari bulan-bulan puasa ditahun-tahun sebelumnya.Bulan puasa, berarti akan ada solat tarawih, sahur, menahan lapar, menahan hawa nafsu dan emosi, ngabuburit dan pastinya yang paling dinanti-nantikan adalah waktunya berbuka puasa.
Aku berharap bulan puasa kali ini nggak ada yang bolong, kecuali kalau emang kedatangan tamu yang selalu rutin datang tiap bulan.
Entah kenapa, tapi aku paling senang dengan suasana ramadhan.Baik itu suasana waktu sahurnya, waktu ngabuburitnya, waktu bukanya, dan solat tarawih.
Suasana ramadhan terasa lebih religius dan menenangkan.Setiap malam, selesai solat magrib, orang-orang berduyung-duyung pergi ke mesjid untuk solat tarawih berjamaah.Suasana mesjid pada saat itu sangat ramai.Riuh dengan suara teriakan anak kecil, suara orang bersiap-siap untuk solat, dan pastinya suara azan berkumandang.Subhanallah.Maha suci Allah.
Tidak hanya itu, dibulan ramadhan kita juga diharapkan untuk lebih dekat dengan Allah.Tidak hanya menahan hawa nafsu_makan dan minum_ yang tentu merupakan ujian yang sangat berat bagi sebagian orang, ditambah lagi kita harus bisa menahan diri kita, menahan emosi, bisa lebih sabar, menjalankan ibadah solat 5 waktu, mengaji, dan perilaku terpuji lainnya yang dianjurkan kita lakukan apabila bulan ramadhan datang.
Dipenghujung bulan puasa, barulah kita rayakan kemenangan kita di hari yang fitri yaitu hari raya Idul Fitri.Hari dimana seluruh umat muslim didunia saling bersalaman dan memaafkan.Tidak ada rasa dendam dan permusuhan.Semua merayakan hari besar itu dengan tersenyum bahagia bersama keluarga.
Saat-saat seperti itulah yang sangat kutunggu-tunggu.Seluruh keluarga besar berkumpul dan merayakan hari raya bersama.Biasanya kalau lebaran, aku selalu merayakannya dirumah nenek.Jaraknya tidak jauh dari rumahku.Hanya sekitar 7 KM saja.Makanya kadang-kadang aku suka iri dengan teman-teman yang mudik bersama keluarga jika lebaran tiba.Aku ingin banget kayak gitu.Tapi berhubung rumah nenek dekat jadi kita jarang nginap disana.Palingan pergi pagi terus kalau malam baru pulang.Sebenarnya ada satu lagi kampung aku.Di meulaboh, tepatnya sih di kota Lhokruet.Tapi, semenjak tsunami ditahun 2004 silam, rumah nenek terbawa air sungai dan menghilang entah kemana.Padahal dulu sebelum tsunami terjadi, aku paling senang pulang kesana.Mau tau kenapa? Karena jarak rumah nenek sama pantainya itu dekat banget.bisa hanya dengan berjalan kaki.Tiap hari aku sempatkan untuk bermain dipantai.Apalagi pantainya masih alami banget, nggak kayak disini.Disana pantainya bersih, airnya biru, cantik banget pokoknya.Ditambah lagi, dihalaman rumah nenekku yang luas ditanami berbagai macam pohon.Ada pohon durian, nangka, kedongdong, kuini (sejenis mangga gitu).Makanya aku betah banget kalau disana.Tapi sejak tsunami, saudara-saudara aku udah berpindah ke Banda aceh atau ke Calang.Rumah bantuan untuk keluarga kami disana dibiarkan kosong, jadi kalau sewaktu-waktu ada diantara kami yang pulang kesana, kami bisa menginap dirumah bantuan tersebut.Oleh sebab itu, makanya selama 7 tahun tsunami berlalu baru sekali aja aku kesana.Dan kondisinya sungguh berbeda dengan saat terakhir kali aku kesana.Dulu suasananya masih asri, apalagi dibelakang rumah nenek ada gunung, jadi cuacanya dingin gitu.Tapi sekarang disana gersang, panas, banyak debu.Benar-benar menyedihkan :(

Balik lagi ke cerita aku sebelumnya, sebentar lagi bulan puasa tiba.Bersihkan hati dan sucikan diri untuk menyambut bulan yang penuh berkah.See you next time and bubbye J